
Emas Anjlok di Bawah $3.300: Harapan Pemangkasan Suku Bunga The Fed Memudar di Tengah Ancaman Tarif Baru
Harga emas tergelincir di bawah level $3.300 per ons pada Rabu, melanjutkan penurunan lebih dari 1% dari sesi sebelumnya. Penurunan ini terjadi seiring sikap dovish Federal Reserve yang mulai mereda, mengimbangi kekhawatiran pasar atas memanasnya ketegangan perdagangan global. Presiden AS Donald Trump menegaskan tidak akan ada perpanjangan batas waktu tarif 1 Agustus dan memperkenalkan langkah-langkah baru, termasuk tarif 50% untuk impor tembaga, hingga 200% untuk obat-obatan, serta 10% untuk barang dari negara BRICS.
Sementara itu, ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed pada Juli mulai memudar setelah laporan ketenagakerjaan AS pekan lalu menunjukkan kondisi ekonomi yang masih kuat. Situasi ini menurunkan peluang pelonggaran kebijakan lebih lanjut, apalagi dengan proyeksi lonjakan inflasi akibat tarif yang akan segera berlaku. Tekanan inflasi tersebut justru dapat membatasi ruang gerak bank sentral dalam menurunkan suku bunga dalam waktu dekat.
Kini, fokus investor beralih ke rilis risalah rapat FOMC bulan Juni untuk mencari petunjuk arah kebijakan berikutnya. Di sisi lain, Perth Mint melaporkan bahwa emas mencatatkan kenaikan signifikan sebesar 41% dalam denominasi Dolar AS sepanjang tahun fiskal 2024–2025, menandakan minat yang tetap tinggi terhadap aset safe haven di tengah ketidakpastian global.
XAUUSD – Technical Analysis

Harga emas masih berada dalam tekanan turun dan berisiko melanjutkan pelemahan jika tidak mampu bertahan di atas area permintaan. Selama belum ada sentimen kuat yang mendukung pembalikan arah, potensi penurunan lanjutan tetap terbuka dalam waktu dekat.
OPINI ANALIS ZFX
Harga emas (XAU/USD) saat ini tertahan di kisaran $3.293 dan menunjukkan kecenderungan turun setelah gagal menembus area rejection di sekitar level Fibonacci 50–61,8%. Tekanan bearish masih kuat karena tren jangka pendek membentuk pola descending channel, menandakan sentimen pasar masih dibayangi ketidakpastian arah kebijakan suku bunga dan dampak tarif baru dari AS.
Secara teknikal, emas berpotensi menguji area demand di kisaran $3.278–$3.257 jika harga gagal bertahan di bawah zona -27,2% Fibonacci. Koreksi naik mungkin terjadi sementara, namun selama harga tertahan di bawah garis tren atas dan area supply di atas $3.340, tekanan jual cenderung berlanjut. Volume perdagangan yang menipis juga mengindikasikan potensi pelemahan lanjutan jika tidak ada sentimen positif baru.
Dengan kombinasi tekanan fundamental dan pola teknikal yang belum menunjukkan pembalikan kuat, investor sebaiknya mewaspadai potensi penurunan lanjutan. Fokus pasar tetap tertuju pada rilis risalah FOMC dan perkembangan tarif AS yang bisa memicu volatilitas tajam pada harga emas dalam waktu dekat.
Baca juga: Indeks Dolar AS (DXY) Berisiko Membentuk Puncak di 2025: Pola Mirip 2017?
Promo Spesial dari ZFX Indonesia:
- Mulai Perjalanan Trading Anda di ZFX GO Journey
- Trading jadi Halal dengan Free Swap ZFX
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————
ZFX (Zeal Capital Market) is an FCA & FSA licensed online Forex & CFD broker providing more than 100 products for Forex, commodities, stock indices, and share CFDs. Open a trading account with min. USD 50 deposit and download our MT4 trading platform now!